Polres Balangan, Polda Kalsel - Polres Balangan Polda Kalimantan Selatan menggelar apel kesiapsiagaan dalam rangka penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Tahun 2025, Senin (26/05/2023)
Acara yang dilaksanakan di halaman Mako Polres Balangan ini dihadiri oleh berbagai elemen terkait, termasuk TNI, BPBD, Sat Polpp, Perusahaan serta instansi terkait lainnya.
Kapolres Balangan AKBP DR. Yulianor Abdi, S.H.,S.I.K.,M.H., dalam apel tersebut membacakan amanat dari Kapolda Kalimantan Selatan yang menyampaikan bahwa kebakaran hutan dan lahan telah menjadi isu kritikal dan ancaman ekologis yang bersifat periodik, khususnya menjelang musim kemarau di Indonesia.
Kapolda juga menekankan bahwa fenomena ini bukan sekadar peristiwa alamiah, melainkan sebuah kejadian kompleks yang berdampak luas terhadap berbagai sektor kehidupan, mulai dari aspek sosial kemasyarakatan, stabilitas pemerintahan, aparat keamanan, hingga sektor-sektor strategis lainnya.
Lebih lanjut, Kapolda mengungkapkan bahwa berdasarkan proyeksi dari BMKG, pada periode Juli hingga September 2025, risiko kebakaran hutan dan lahan diperkirakan akan mengalami eskalasi dan perluasan ke wilayah Kalimantan, Nusa Tenggara, dan Papua.
Provinsi-provinsi seperti Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua Selatan, Kalimantan Selatan, dan Bangka Belitung diidentifikasi sebagai zona dengan tingkat kerawanan tertinggi.
"Oleh karena itu, mari kita terus memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam memantau dinamika iklim serta potensi Karhutla di wilayah kita. Penyampaian informasi yang akurat dan terkini kepada masyarakat serta para pemangku kepentingan menjadi kunci dalam upaya mitigasi risiko dan dampak Karhutla secara efektif," ujar Kapolres Balangan, mengutip amanat Kapolda.
Selain itu, Kapolda juga mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam penanggulangan Karhutla dengan semangat kebersamaan yang tercermin dalam moto Provinsi Kalimantan Selatan, "Kayuh Baimbai" yang berarti "Bergerak Bersama Menuju Kemajuan dan Keberlanjutan Pembangunan Banua".
Sebelum mengakhiri amanatnya, Kapolres Balangan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang hadir dan berkomitmen dalam penanggulangan Karhutla.
Ia percaya bahwa dengan kerja kolektif yang berkesinambungan, bencana Karhutla dapat diminimalkan secara signifikan.
Apel ini menandai kesiapan Polres Balangan dan seluruh instansi terkait dalam menghadapi potensi ancaman Karhutla di tahun 2025.
Diharapkan dengan upaya bersama, risiko kebakaran hutan dan lahan dapat diatasi dengan lebih efektif, menjaga kelestarian alam dan kenyamanan masyarakat.
Apel Kesiapan diakhiri dengan Peragaan Pemadaman Api oleh Kapolres Balangan bersama Forkopimda yang hadir dengan menggunakan Gepyok (Pemukul api) dan juga pemadaman dengan menggunakan semprotan air dari Mobil Damkar yang diperagakan oleh Perwakilan peserta Upacara yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD dan Tim SAR Perusahaan.( wardani)